Oleh : dr. Ellen Theodora
Feminine hygiene sering dianggap sebagai solusi dalam urusan menjaga area kewanitaan –khususnya saat sedang keputihan. Urusan keputihan seing kali dikeluhkan kaum wanita, khususnya menjelang datangnya masa haid. Hal ini bahkan tak jarang dianggap mengganggu karena menimbulkan ketidaknyamanan saat beraktivitas.
Keputihan atau cairan bening yang keluar dari vagina dianggap masih normal selama tidak ada keluhan seperti nyeri, panas, dan gatal yang menyertai. Namun, jika hal ini sudah mengganggu masalah kenyamanan, Anda boleh saja menggunakan feminine hygiene.
Lalu, bagaimana cara memilih feminine hygiene yang aman untuk organ intim Anda? Berikut beberapa kiat yang bisa Anda gunakan sebagai panduan:
Pastikan kandungan bahan yang digunakan aman dan cocok dengan Anda. Apabila ada riwayat iritasi atau alergi dengan merek tertentu, sebaiknya cari tahu penyebabnya agar dapat terhindar di masa datang.
Aroma yang kuat umumnya menandakan kandungan zat kimia berlebihan. Biasanya hal ini dapat menimbulkan alergi dan iritasi.
Pilihlah feminine hygiene yang paling sesuai dengan tubuh Anda agar tetap merasa nyaman saat berak
Ketahuilah bahwa produk yang Anda pilih telah memiliki sertifikasi khusus, sehingga layak digunakan di seluruh lapisan masyarakat.
Memilih produk yang sesuai penting untuk menghindari iritasi dan juga infeksi. Meski demikian, pemilihan produk yang tepat saja tidak cukup. Anda juga harus tahu cara membersihkan organ intim dengan baik dan benar. Gunakan air bersih dan sabun kewanitaan bila perlu.
Pastikan organ intim Anda selalu dalam keadaan kering dan hindari kelembapan berlebihan. Pilih feminine hygiene yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan ganti pembalut atau panty liner Anda setiap 4–6 jam sekali. Selain itu, jaga pola makan sehat Anda dan hindari stres!
[NP/ RH]
