Area kewanitaan merupakan area tubuh yang paling tersembunyi. Namun justru area ini yang paling membutuhkan perhatian ekstra. Salah satu tanda area kewanitaan sehat adalah terjaga dalam kondisi kencang dan elastis.
Apabila otot area kewanitaan mengendur, kesehatannya dan kepuasan seksual pun dapat terganggu. Guna mencegah kekenduran otot area kewanitaan, Anda perlu mengenali tanda-tandanya. Jangan sampai Anda mengabaikan tanda-tanda berikut ini!
‘Jiplakan’ saat mengenakan celana ketat
Tanda otot area kewanitaan kendur yang paling paling gampang disadari adalah timbulnya ‘jiplakan’ saat memakai celana senam atau legging. ‘Jiplakan' tersebut tampak seperti tonjolan area kewanitaan. Semakin jelas tonjolan, semakin kendur area kewanitaan.
Sulit menahan kencing
Otot pelvis berguna untuk mengatur kerja kandung kemih. Sulit menahan kencing dapat menjadi indikasi kendurnya otot area kewanitaan. Tingkat keparahan kondisi ini bervariasi. Mulai dari urin merembes saat batuk atau bersin hingga sangat sulit menahan hingga tidak sempat ke kamar kecil. Jika Anda sering merasa sulit untuk menahan kencing, hal tersebut perlu diwaspadai.
Buang air kecil tidak tuntas
Gejala lainnya adalah buang air kecil tidak tuntas. Akibat air kecil yang tak terbuang sempurna, akan muncul rasa tidak nyaman, yaitu rasa yang mengganjal dan tertinggal di area kewanitaan. Dalam kasus yang lebih parah, tanda ini akan diikuti rasa panas dan ngilu.
Sering buang angin melalui lubang kewanitaan.
Dalam beberapa kasus, buang angin melalui area kewanitaan atau queef merupakan hal yang wajar. Queef dapat terjadi kapan saja tanpa ada pemicu yang jelas. Umumnya terjadi saat menstruasi dan berhubungan intim. Selain itu, queef juga dapat terjadi karena kendurnya otot organ kewanitaan. Semakin sering frekuensi queef, semakin parah tingkat kendurnya otot organ kewanitaan.
Rasa tak nyaman dan nyeri di bagian panggul
Rasa tak nyaman dan nyeri pada bagian panggul merupakan hal yang harus sangat diwaspadai! Rasa nyeri ini datang secara mendadak, intens, dan kemudian menghilang. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat keparahan area kewanitaan sudah sangat parah. Selain itu, nyeri ini menunjukkan adanya indikasi penyakit lain. Bila interval nyeri cukup sering, sebaiknya langsung temui dokter.
Tidak hanya untuk kesehatan, kekencangan daerah kewanitaan sangat penting untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Oleh sebab itu, Anda dapat melakukan beberapa latihan khusus yang berguna mengencangkan dan melenturkan otot daerah kewanitaan seperti yoga dan senam kegel.
Selain melakukan latihan fisik, Anda juga dapat mencoba menggunakan produk kewanitaan dengan kandungan manjakani seperti Resik-V Manjakani Whitening. Manjakani dalam Resik-V mengandung kandungan astrigen yang dapat mengencangkan otot daerah kewanitaan. Diperkaya dengan ekstrak bengkoang, Resik-V Manjakani Whitening juga mampu mencerahkan daerah seputar kewanitaan secara efektif.