Oleh : dr. Ellen Theodora
Setiap wanita akan mengalami siklus haid yang biasanya diawali dengan gejala pre-haid atau sering disebut dengan premenstrual syndrome. Salah satu dari hal yang paling mengganggu selama haid adalah keputihan.
Keluhan yang paling sering muncul adalah gangguan mood (cepat marah, malas beraktivitas, emosi tidak stabil), nyeri pada payudara, rasa lapar berlebihan, lemas, dan timbul jerawat. Hal ini terjadi pada 3 dari 4 wanita yang mengalami PMS.
Keadaan seperti ini memang dapat terjadi kapan saja dan bervariasi. Bahkan, pencegahan terhadap terjadinya PMS ini masih terus diteliti lebih jauh. Namun, sebenarnya hal tersebut dapat diminimalkan jika Anda bisa mengontrol gejala tersebut.
Selain keluhan di atas, produksi cairan di vagina atau biasa dikenal dengan istilah keputihan, juga kerap dikeluhkan jelang haid. Keputihan yang berwarna putih jernih dengan konsistensi seperti lendir jika tidak berbau serta tidak menimbulkan keluhan seperti gatal atau nyeri panas berarti terbilang normal.
Masalahnya, meskipun masih dalam batas normal, tidak dapat dipungkiri kondisi ini bisa membuat tidak nyaman. Anda pun menjadi tidak percaya diri dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Berikut beberapa kiat untuk menanganinya:
Sebagai wanita masa kini yang aktif dan dinamis, terapkan kiat di atas –khususnya saat Anda haid dan mengalami keputihan, agar tetap percaya diri dalam beraktivitas. Jangan lupa untuk selalu menjaga gaya hidup sehat Anda dengan makanan yang bergizi, ya.
[NP/ RH]